iHowin.com Media Berita Informasi dan Edukasi terpercaya
WiFi adalah salah satu benda yang sangat dibutuhkan dewasa ini. Dengan alat tersebut, banyak pengguna akan bisa mengakses internet sekaligus. Karena itulah cara mengatur jarak WiFi penting diketahui agar sinyal dapat dipancarkan dan diterima dengan baik. Hal tersebut juga untuk mencegah koneksi internet terputus saat sedang dipakai. Berikut adalah cara-caranya:
1. Mengganti Antena
Memakai antena router yang baru adalah salah satu cara mengatur jarak WiFi. Umumnya, terdapat antena internal pada router yang dapat berfungsi untuk memancarkan sinyal. Namun, ada kalanya alat tersebut kurang bisa berfungsi dengan maksimal. Karenanya pengguna dapat membeli antena eksternal sesuai dengan manufaktur router yang digunakan.
Antena tersebut tersedia dapat menyalurkan sinyal ke seluruh ruang atau ke arah tertentu saja. Jika daerah lemah sinyal di dalam ruangan hanya sedikit, pakailah directional antenna. Pilihlah sesuai kebutuhan dan keinginan pengguna. Galilah informasi mengenai produk antena yang dijual di situs resmi manufaktur router sebelum membeli.
2. Melakukan Reboot
Seperti halnya peralatan elektronik lainnya, router WiFi juga bisa mengalami masalah. Hal ini tentunya menyebabkan pengguna kesulitan berselancar di situs-situs di internet. Namun, tak perlu cemas, terdapat langkah yang sederhana untuk mengatasi masalah tersebut. Pengguna cukup melakukan reboot terhadap router. Caranya dengan memencet tombol restart.
Dengan demikian, koneksi WiFi akan semakin cepat dan sinyalnya bisa menjangkau daerah yang luas. Selain itu, memori yang menumpuk pada router juga dapat terhapus. Selama reboot pun dapat terjadi proses update. Tunggulah dengan sabar hingga pembaharuan itu selesai. Nantinya, WiFi akan mengalami peningkatan dan menjadi lebih optimal.
3. Mengganti Router
Selain antena, router merupakan alat yang terkadang juga perlu diganti sebagai cara mengatur jarak WiFi. Hal ini dikarenakan jangkauan router versi lama cenderung pendek. Tak hanya itu, bandwidth yang dimilikinya juga rendah.
Akibatnya, pengguna tak bisa memanfaatkan jaringan dengan lebih maksimal. Maka dari itu diperlukan WiFi terbaru dengan kapasitas 10Gbps. Selain jarak jangkauan yang luas, router tersebut juga memiliki fitur-fitur baru. Meski demikian, perlu diperhatikan bahwa router yang dipakai harus kompatibel dengan komputer.
Ada kalanya gawai tersebut memiliki komponen-komponen versi lama. Untuk menanggulanginya, gunakanlah USB WiFi adapter. Alat ini akan membantu gawai-gawai lama agar dapat digunakan bersama router versi baru.
4. Menghilangkan Rintangan
Jangkauan WiFi sangat dipengaruhi oleh lingkungan di sekitarnya. Terkadang, pengguna tanpa sadar meletakkan router di tempat yang tidak tepat. Contohnya, ditempatkan di ruangan yang memiliki banyak benda. Hal tersebut akan menghalanginya untuk memancarkan sinyal WiFi dengan lancar. Tak hanya itu, penempatan router di tempat tertutup seperti lemari juga tidak baik.
Karena itulah, pengguna harus memperhatikan lokasi router. Jangan sampai ada banyak benda yang menghalanginya. Rintangan-rintangan tersebut harus disingkirkan terlebih dahulu sebelum router dipasang. Alat itu juga sebaiknya ditempatkan di ruangan yang luas dan lega. Dengan demikian, sinyal akan bisa menjangkau dengan lebih mudah.
5. Menempatkan Router di Lokasi yang Tepat
Seperti yang sudah dijelaskan, router dapat memancarkan sinyal WiFi ke segala arah. Maka lokasi penempatannya sangat penting. Tujuannya agar setiap bagian ruangan akan mendapat sinyal yang kuat. Letakkanlah router di tengah ruangan dan tidak terhalang oleh banyak benda. Selain itu, posisi yang tinggi juga akan bermanfaat dalam pemancaran sinyal.
Ada kalanya pengguna akan sulit memindahkan router nantiya. Karena itu, sebelum dipasang pastikan lokasinya sudah betul-betul sesuai. Pengguna dapat menggunakan sebuah alat khusus bernama InSSider. Kekuatan sinyal di beberapa bagian ruangan akan bisa dideteksi olehnya. Dengan demikian pengguna akan mengetahui posisi yang paling tepat untuk menempatkan router.
Itulah cara mengatur jarak WiFi yang sangat mudah dilakukan siapa saja di rumah. Jika sinyal WiFi kuat, pengguna pun juga akan merasa senang. Tidak akan ada lagi kekesalan karena internet lambat digunakan. Jaringan tersebut dapat dimanfaatkan untuk banyak hal dengan cepat, misalnya mengerjakan tugas dan bermain game.
